Sunday, 22 February 2015

Kedelai bisa menyebabkan kemandulan


Kedelai bisa menyebabkan kemandulan



















Manfaat kedelai buat tubuh, Kemandulan akibat kedelai – Kacang kedelai yang merupakan jenis kacang-kacangan yang mempunyai banyak sekali manfaat bagi kesehatan tubuh manusia, berdasarkan penelitian yang ada protein yang terdapat pada kedelai terbukti mempu untuk mencegah terjadinya serangan jantung, bagi vegetarian kedelai sudah menjadi makanan vavorite sebagai pengganti daging, namun kedelai juga tidak selalu membawa dampak baik buat tubuh, salah satu gangguan yang timbul yakni pada bagian reproduksi, seperti dilansir pada Intimate medicine, beberapa ahli berpendapat, jika seseorang mengkonsumsi kedelai secara berlebihan, akan membuat resiko kemandulan yang tinggi, baik itu pria maupun wanita.
Hal yang menyebabkan tingginya terjadi resiko kemandulan akibat komponen Isoflavor yang terdapat pada kedelai, meskipun isoflavor baik buat kulit namun tidak baik buat reproduksi, isoflavor yang ada akan mempengaruhi produksi sperma pada pria dan menstruasii pada wanita.

Nah, seperti apa kedelai mempengaruhi kesehatan manuasi? Simak ulasan berikut:

Dampak pada reproduksi pria – berdasarkan penelitian di Harvard school of public health mereka melakukan beberapa experiment pada responden pria, pria-pria tersebut dibagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama diminta memakan burger kedelai setiap hari, dan kelompok lainnya memakan burger dengan isi daging, setelah beberapa bulan penelitian berlangsung, ditemukan pria yang mengkonsumsi burger dengan isi kedelai memproduksi sperma sebanyak 40% lebih sedikit dibandingkan kelompok yang mengkonsumsi burger yang berisi daging, mengapa bisa begitu? Hal ini dikarenakan kedelai mempengaruhi level testosterone dan dorongan seksual, sehingga mengurangi gairah dan produksi sperma pada pria. Meski mengganggu alat reproduksi kedelai sangat terbukti mencegah serangan jantung.

Dampak pada reproduksi wanita – Seperti yang sudah saya tuliskan diatas dampak pada wanita yakni reproduksi wanita akan mengalami ketidak seimbangan hormone, sehingga mengganggu menstruasi. Namun beberapa ahli kesehatan menganjurkan agar bagi wanita yang sudah mengalami menopause atau wanita yang sudah tidak lagi mengalami mentruasi, untuk mengkonsumsi kedelai, karena dengan mengkonsumsi kedelai akan menjadi alternative untuk mengganti hormone-hormon yang hilang, Mengkonsumsi kedelai sangat tidak baik buat wanita yang masih masa subur, ini akan membuat ketidak seimbangan hormon, bisa saja kekurangan hormon atau kelebihan hormon, jika anda sedang melakukan diet dan ingin menghindari daging sebelum mengkonsumsi kedelai ada baiknya terlebih dahulu mengetahui keadaan hormone anda, agar dapat mengetahui porsi yang tepat.

Kedelai juga bisa berdampak pada siklus menstruasi, menurut penelitian aedin Cassidy yakni seorang professor ahli diet dan nutrisi bersama dengan timnya, berhasil menemukan bahwa mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung kedelai secara rutin selama satu bulan akan memperpanjang siklus menstruasi sampai 2,5 hari.

Nah, jika anda sangat mengharapkan kehamilan akan sangat baik untuk menghindari makanan yang mengandung kedelai, khususnya juga buat anda yang keadaan reproduksinya sedang subur, hindari produk yang mengandung kedelai seperti susu dan tahu, makanan ini mengandung phyto-estrogen yang sangat tinggi, jenis estrogen ini banyak di temuka pada tanaman dan estrogen ini lebih lemah dibandingkan estrogen yang di produksi oleh tubuh kita, hal ini membuat tubuh tidak dapat menggunakan estrogen tersebut.

Nah, setelah anda menyimak beberapa dampak buruk yang timbul akibat mengkonsumsi kedelai, muncul pertanyaan, apakah kedelai harus dihindari agar terhidar dari kemandulan?
Jawabanya kedelai tidak perlu dihindari, hanya saja anda harus memperhatikan asupannya, jangan terlalu banyak mengkonsumsi kedelai atau menjadikan kedelai sebagai bahan makanan utama hidup anda, satu hal lagi makanan dengan kandungan kedelai bukan hanya terdapat pada tahu dan susu saja melainkan banyak juga produk-produk olahan lainnya yag juga banyak mengandung kedelai, contohnya seperti sereal, biscuit, sosis dan banyak lagi, untuk itu perhatikanlah asupan makanan anda setiap hari.

No comments:

Post a Comment